Langsung ke konten utama

BENARKAH HANYA ADAM DAN HAWA MANUSIA YANG DICIPTAKAN ALLAH? (hanya untuk kalangan Kristen)

BENARKAH HANYA ADAM DAN HAWA MANUSIA YANG DICIPTAKAN ALLAH?

(hanya untuk kalangan kristen)

Dalam alkitab tertulis Allah menciptakan Adam dan Hawa dan mereka di tempatkan di taman Eden dengan segala keperluannya; (Kej 1:26 Berfirmanlah Allah: "Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi."
1:27 Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka.
1:28 Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: "Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi." / Kej 2:18 TUHAN Allah berfirman: "Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan dia."
2:19 Lalu TUHAN Allah membentuk dari tanah segala binatang hutan dan segala burung di udara. Dibawa-Nyalah semuanya kepada manusia itu untuk melihat, bagaimana ia menamainya; dan seperti nama yang diberikan manusia itu kepada tiap-tiap makhluk yang hidup, demikianlah nanti nama makhluk itu.
2:20 Manusia itu memberi nama kepada segala ternak, kepada burung-burung di udara dan kepada segala binatang hutan, tetapi baginya sendiri ia tidak menjumpai penolong yang sepadan dengan dia.
2:21 Lalu TUHAN Allah membuat manusia itu tidur nyenyak; ketika ia tidur, TUHAN Allah mengambil salah satu rusuk dari padanya, lalu menutup tempat itu dengan daging.
2:22 Dan dari rusuk yang diambil TUHAN Allah dari manusia itu, dibangun-Nyalah seorang perempuan, lalu dibawa-Nya kepada manusia itu.
2:23 Lalu berkatalah manusia itu: "Inilah dia, tulang dari tulangku dan daging dari dagingku. Ia akan dinamai perempuan, sebab ia diambil dari laki-laki."
2:24 Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging.
2:25 Mereka keduanya telanjang, manusia dan isterinya itu, tetapi mereka tidak merasa malu.).  Dalam perjalanannya, Adam dan Hawa melanggar perintah Allah dengan memakan buah terlarang yang ditetapkan Tuhan Allah kepada mereka sehingga Allah mengusir Adam dan Hawa dari taman Eden.

Setelah Adam dan Hawa keluar dari taman Eden, Hawa mengandung dan melahirkan 2 orang anak yaitu Kain dan Habel. Kain berprofesi sebagai petani sedangkan Habel berprofesi sebagai pemburu. Di saat mereka berdua mempersembahkan persembahan untuk mengucap syukur kepada Allah tetapi persembahan yang diberikan Kain tidak diindahkan Allah sehingga hatinya cemburu melihat Habel adiknya yang persembahannya diindahkan oleh Allah. Timbullah niat Kain untuk menghabisi nyawa adiknya Habel; (Kej 4:5 tetapi Kain dan korban persembahannya tidak diindahkan-Nya. Lalu hati Kain menjadi sangat panas, dan mukanya muram. 4:6 Firman TUHAN kepada Kain: "Mengapa hatimu panas dan mukamu muram? 4:7 Apakah mukamu tidak akan berseri, jika engkau berbuat baik? Tetapi jika engkau tidak berbuat baik, dosa sudah mengintip di depan pintu; ia sangat menggoda engkau, tetapi engkau harus berkuasa atasnya." 4:8 Kata Kain kepada Habel, adiknya: "Marilah kita pergi ke padang." Ketika mereka ada di padang, tiba-tiba Kain memukul Habel, adiknya itu, lalu membunuh dia. 4:9 Firman TUHAN kepada Kain: "Di mana Habel, adikmu itu?" Jawabnya: "Aku tidak tahu! Apakah aku penjaga adikku?" 4:10 Firman-Nya: "Apakah yang telah kauperbuat ini? Darah adikmu itu berteriak kepada-Ku dari tanah. 4:11 Maka sekarang, terkutuklah engkau, terbuang jauh dari tanah yang mengangakan mulutnya untuk menerima darah adikmu itu dari tanganmu. 4:12 Apabila engkau mengusahakan tanah itu, maka tanah itu tidak akan memberikan hasil sepenuhnya lagi kepadamu; engkau menjadi seorang pelarian dan pengembara di bumi.")

Tidak dijelaskan dengan rinci tentang kehidupan Kain dan Habel, namun dari yang tertulis dalam Kejadian 4 ayat yang ke-7 bisa kita tau bahwa keseharian Kain bukanlah orang yang baik. Tetapi Allah memperingatkan Kain untuk tidak melakukan seperti apa yang direncanakan dalam hatinya, namun Kain tidak mengindahkan peringatan Allah, dan jadilah Kain membunuh adiknya Habel seseuai dengan yang direncanakannya.

Setelah Kain membunuh adiknya Habel, Allah menghalau/mengusir Kain dan tinggal di tanah Nod (sebelah timur taman Eden). Allah memberi tanda di dahi Kain supaya orang-orang yang dijumpainya tidak membunuhnya. Di tanah Nod, Kain mengambil seorang istri dan melahirkan keturunan baginya hingga beranak cucu di tanah Nod.

Saudara yang dikasihi Tuhan, dalam cerita Kain tersebut mungkin timbul satu pertanyaan; "Siapa yang diperistri oleh Kain?" Pertanyaan ini sering menjadi perbincangan; ada yang menjawab Kain memperistri saudaranya perempuan yang dilahirkan oleh Hawa; ada yang menjawab Allah menurunkan seorang perempuan menjadi istrinya dan berbagai jawaban yang lain.

Sebenarnya, kalau kita teliti dari cerita di atas, pertanyaan tersebut tentu sudah terjawab secara tersirat dengan jelas; (Kej 4:13 Kata Kain kepada TUHAN: "Hukumanku itu lebih besar dari pada yang dapat kutanggung. 4:14 Engkau menghalau aku sekarang dari tanah ini dan aku akan tersembunyi dari hadapan-Mu, seorang pelarian dan pengembara di bumi; maka barangsiapa yang akan bertemu dengan aku, tentulah akan membunuh aku." 4:15 Firman TUHAN kepadanya: "Sekali-kali tidak! Barangsiapa yang membunuh Kain akan dibalaskan kepadanya tujuh kali lipat." Kemudian TUHAN menaruh tanda pada Kain, supaya ia jangan dibunuh oleh barangsiapa pun yang bertemu dengan dia). Namun ketika Alkitab tidak menuliskannya terjadilah berbagai argumen tentang jawaban atas pertanyaan tersebut. Atau mungkin dari pertanyaan di bawah ini kita bisa mengetahui jawaban dari pertanyaan di atas;
  1. Dari mana datangnya bangsa Mesir tempat bangsa Israel diperbudak kalau hanya Adam dan Hawa yang diciptakan Allah?
  2. Dari mana datangnya bangsa-bangsa yang lain terutama bangsa-bangsa yang dihancurkan bangsa Israel dalam perjalanannya ke tanah Kanaan kalau hanya Adam dan Hawa yang diciptakan Allah? 
Saudara yang terkasih, seperti halnya Yesus Kristus yang dinubuatkan di tengah-tengah bangsa Israel untuk menyelamatkan mereka, sekarang menjadi Juru Selamat bagi umat manusia yang percaya kepadaNya, demikian jugalah halnya tentang penciptaan manusia pertama oleh Allah, yang hanya disebutkan Adam dan Hawa; "adalah sebagai lingkaran di tengah lingkaran yang menjadi inti dari pekerjaan Allah, seperti halnya Yesus Kristus Tuhan kita di tengah-tengah Israel kini menjadi Juru Selamat bagi semua manusia".

Allah menciptakan Laki-laki yang dinamakan Adam menurut gambar dan rupa Allah (Kej 2:7 ketika itulah TUHAN Allah membentuk manusia itu dari debu tanah dan menghembuskan nafas hidup ke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu menjadi makhluk yang hidup). dan menciptakan Perempuan yang dinamakan Hawa menurut gambar dan rupa laki-laki/Adam (Kej 2:7 ketika itulah TUHAN Allah membentuk manusia itu dari debu tanah dan menghembuskan nafas hidup ke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu menjadi makhluk yang hidup. 1 Kor 11:8 Sebab laki-laki tidak berasal dari perempuan, tetapi perempuan berasal dari laki-laki. 11:9 Dan laki-laki tidak diciptakan karena perempuan, tetapi perempuan diciptakan karena laki-laki.). Artinya Allah tidak menciptakan hanya 2 orang di bumi ini, melainkan Allah menciptkan laki-laki dan perempuan dimana Allah bekerja dalam diri 2 pribadi manusia yaitu Adam dan Hawa (Adam dan Hawa adalah lingkaran dalam lingkaran) yang menjadi tempat Allah bekerja seperti halnya bangsa Israel menjadi tempat Allah bekerja menunjukkan kasihNya akan manusia melalui Yesus Kristus yang kini menjadi Juru Selamat manusia, bukan hanya juru selamat bangsa Israel.


Teriring salam dan doa

Parbengkel Do Au (Siborok Theologi)
GBU Non Stop
 



Lagu Karo: Cinta Pertama (Anita Barus)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KOOR NATAL

MENYAMBUT NATAL Memasuki minggu ke dua bulan september ini, tidak terasa sebentar lagi sudah mulai persiapan-persiapan yang menyangkut perayaan Natal. Persiapan-persiapan mulai dari perencanaan natal, perlengkapan pernak-pernik natal hingga yang tidak kalah pentingnya adalah koor natal. Nah, untuk melengkapi koor natal saudara tahun ini, kami persembahkan sebuah koor natal terbaru yang baru selesai di buat oleh Pencipta lagu sekaligus guru koor Samuel HS. Mudah-mudahan lagu koor ini menambah semangat kita dalam menyambut Natal tahun ini. Silahkan download partiturnya di sini Lagu Karo: I Love You Too (Anta Prima G)

PASAHAT SULANGSULANG PAHOMPU DI JOLO NI BANGKE

PASAHAT SULANGSULANG PAHOMPU DI JOLO NI BANGKE Nahinaholongan, bangso Batak songon sada bangso nametmet, mardalan dohot mangula di bagasan adat na pinungka ni omputa si jolojolo tubu. Tontu sahali, songon halak batak hita porlu situtu do hita manjaga adatta i songon sada warisan na tininggalhon ni ompunta si jolojolo tubu i. Alai jotjot sipata songon sada pribadi na hurang manghaporluhon taringot tu adat songon sada halak batak hita. Ima na masa di sada ama na marujung ngolu di sada inganan di kota Medan. Humalaput ma sisolhotna laho patureture parmonding ni amantai, tarlumobi ma na mangalap boru sileban ibana, hape nunga sahat tu na marpahompu, ndang disahat dope adat sigararon na tu hulahulana. Dipadalan ma adat na hombar tu na paabinghon naung magodang inanta i tu tulangna huhut pasahat sulangsulang pahompu nasida di jolo ni bangke ni amanta i. Ndang be tutu hibul mardalan adat angka nahombar tu ulaon i, holang unokna sambing nama na di pasahat asal ma naung setuju

Tudia Ho Dung Mate (Surga atau Neraka)???

Tudia Ho Dung Mate K ehidupan setelah meninggal bagi sebagian orang merupakan hal yang tidak masuk akal, apalagi bagi mereka yang tidak mempercayai adanya Tuhan. Bagi mereka hidup berakhir setelah manusia meninggal dunia. Namun tidak dengan orang-orang yang mempercayai adanya Tuhan, secara khusus bagi kita umat Kristen. Kita percaya percaya masih ada kehidupan setelah kita meninggalkan dunia yaitu kehidupan yang kekal; baik di sorga maupun neraka. Hal ini menjadi pilihan yang harus kita tentukan semasa kehidupan kita di dunia, bukan setelah kematian. Jika sorga menjadi tujuan kita, tentu ada hal yang harus kita penuhi dalam kehidupan kita di dunia, contohnya berbuat baik dan yang terutama mempercayai Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juru Selamat kita. Namun jika neraka menjadi tujuan hidup kita, tidak ada aturan yang mengatur hidup kita. Berbicara tentang sorga yang menjadi tujuan hidup kita, tentu kita harus mempercayai Yesus Kristus sebagai Juru Selamat kita, yang tel